INIJAMBI – Universitas Jambi (UNJA) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) memberangkatkan bantuan kemanusiaan untuk masyarakat terdampak bencana ke Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada Minggu (7/12/25).

Bantuan ini dikirimkan oleh tim terpadu yang terdiri dari unit-unit dibawah LPPM, yaitu Pusat Studi Manajemen Bencana dan Krisis Kesehatan serta Pusat Studi Lingkungan Hidup, bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) UNJA, Rumah Amal Assalam UNJA, dan didukung oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jambi dan Indonesia Off-Road Federation (IOF) Provinsi Jambi.

Selain disalurkan  bantuan logistik, tim juga membuka layanan kesehatan untuk warga di lokasi bencana.

Berbagai inisiatif ini merupakan kerja sama Universitas Jambi melalui LP2M dengan PMI, IOF Provinsi Jambi, dan DWP UNJA. DWP telah dan sedang menghimpun dana, yang hingga tadi malam mencapai 24 juta. Dana tersebut akan disalurkan pada tahap kedua, termasuk dengan dana yang dihimpun oleh mahasiswa,” ujar Rektor.

Baca Juga:  Ganteng, Santun, dan Cerdas, Masyarakat Bangga Punya Calon Bupati Seperti Laza

Menurutnya tahap pertama telah terkumpul 72 juta dan hari ini tim berangkat menggunakan lima kendaraan. UNJA juga memperoleh sekitar 447 juta dari Kementerian untuk dua program pengabdian di lokasi bencana.

Tahap kedua tengah dipersiapkan, termasuk rencana bantuan ke Aceh dan Sumatera Utara. Dana dari DWP, BEM, alumni, dan Fakultas akan digabungkan melalui gugus tugas yang dibentuk Unja.

Paket bantuan yang dikirim disesuaikan dengan kebutuhan mendesak masyarakat terdampak, terdiri dari 100 paket sembako, 100 paket kebersihan, dan 50 paket ibu dan anak, 50 kardus dan 20 plastik besar berisi set pakaian, serta 3 kardus berisi sepatu dan sandal.**